Monday, 4 February 2013

SETTING DHCP PADA PACKET TRACER

Setelah saya telah membuat tutorial mengenai pengenalan packet tarcer maka selanjutnya, kita akan menggunakan aplikasi packet tracer. Di dalam aplikasi ini kita bisa membuat simulasi mengenai DHCP server, Web Server dan masih banyak yang lainnya. sekarang kita akan membuat bagaimana membangun sebuah DHCP server menggunakan packet tracer.
  • Silahkan anda buka aplikasi packet tracer sehingga akan menampilkan tampilan seperti di bawah ini.
TAMPILAN AWAL PAKET TRACER
  •  Setelah itu silakan anda siapkan 2 buah PC, 1 buah server, dan 1 buah Switch, yang natinya akan kita lakukan konfigurasi.
DESIGN JARINGAN
  • Setelah anda membuat / mempersiapkan design seperti di atas maka sekarang kita akan menghubungkan keseluruh hardware yang telah anda siapkan tadi menggunakan kabel.
KONEKSI KABEL SETIAP HARDWARE
  •  Setelah anda medesign jaringan seperti di atas maka slangkah selanjutnya maka kita akan melakukan konfgurasi IP ADDRESS. Silahkan anda klik pada PC server anda, untuk memulai konfigurasi. Setelah anda klik maka anda akan di bawa masuk ke menu konfigurasi server. milih sub menu Desktop untuk setting IP Address pada komputer server.
KONFIGURASI IP ADDRESS SERVER
  • Masih pada komputer server, selanjutnya kita akan melakukan konfigurasi DHCP server. Setelah dari sub menu Desktop maka silahkan anda tekan tombol silang atau closed pada jendela konfigurasi IP ADDRESS untuk melakukan penyimpanan. Kemudian silahkan anda berpindah ke sub menu Config. Silahkan isikan data seperti pada gambar di bawah ini
MENU KONFIGURASI DHCP SERVER PADA PACKET TRACER
  dengan ketentuan sebagai berikut :
  1. Pool name : isikan saja nama sesuai keinginan anda. Karen ini tidak akan berpengaruh pada konfigurasi DHCP anda.
  2. Default Gateway : isikan dengan IP Address ( Gateway ) pada jaringan anda.
  3. Dns Server : isikan dengan DNS Server yang akan anda gunakan.
  4. Start IP Address : tentukan berapakan IP Address pertama yang akan di gunakan di dalam jaringan DHCP server anda.
  5. Subnet Mask : isikan dengan berapa IP Address (Netmask) dalam jaringan yang anda akan buat.
  6. Maximum Number Of User : isikan batas maksimum dari komputer yang dapat terkoneksi ke jaringa DHCP Server anda.
nb. Perlu di lakukan koreksi bahwa pada gambar " MENU KONFIGURASI DHCP SERVER PADA PACKET TRACER" Terdapat kesalahan. seharusnya yang benar Subnet masknya adalah 255.255.255.0
  • Sampai disini konfigurasi yang anda lakukan telah selesai sekarang kita tinggal melakukan uji cobanya pada client. Untuk melakukan uji coba silahkan anda Klik pada "PC-A", kemudian anda masuk kedalam sub menu Desktop pilih IP Configuration. Setelah terbuka anda pilih DHCP
KONFIGURASI IP ADDRESS SECARA DHCP
  • Lakukan hal yang sama pada pc B. Apabila konfigurasi anda benar maka akan muncul Ip address yang telah anda setting tadi ( di berikan oleh Dhcp)
 
UNTUK FILE PAKET TRACERNYA DAN VIDEONYA AKAN SAYA UNGGAH MENYUSUL.....

0 comments:

Post a Comment