secara teori manusia memiliki titik jenuh, yaitu titik dimana kita merasa sangat bosan dan ingin berganti rutinitas. Misalnya saya sendiri terkadang saya juga merasa sangat bosan dengan rutinitas saya yang seperti ini saja. Tidak seperti anak seusia saya pada umumnya. Akan tetapi terkadang saya juga sangat menikmati dengan aktifitas apa yang saya lakukan. dan saya bersyukur bisa melakukan hal itu sehingga banyak mendapatkan pengalaman dan pelajaran berharga dari apa yang saya kerjakan.
saya pernah mencoba untuk bertanya pada anak yang masih duduk di bangku sekolah dasar. Apa anda tidak bosan dengan apa yang kamu lakukan tiap hari dek ?. Ia pun menjawab bosan kak, tiap hari harus mengerjakan soal yang diberikan oleh bapak ibu guru, kalau gak pasti akan di marahi habis habisan. kemudian harus Les untuk mengejar pelajaran yang gak seberapa paham. Selain itu penger buru - buru pakai baju putih biru. supaya keren kak. Akhirnya ketika ia sudah lulus dan duduk di bangku SMP saya datang dan coba menanyakan hal yang sama. Secara mengejutkan jawabannya sama tidak jauh berbeda denngan apa yang dia kemukakan saat duduk di bangku sekolah dasar tadi. Hanya saja keinginannya sudah berubah tidak ingin untuk memakai seragam putih biru lagi tapi jadi putih abu - abu. Ketika SMA saya coba untuk bertanya hal yang sama kepada orang yang berbeda maka hasilnya pun sama. Pingin cepat lulus lalu kuliah, cari gebetan yang banyak,dll alasan mereka. Dapat saya simpulkan sebenarnya hidup manusia itu tak pernah puas dan akan menjadi bosan dengan apa yang menjadi rutinitasnya sehari - hari apabila tidak ada perubahan.
Kita memang sebenarnya sangat jahat terhadap diri kita sendiri maupun orang lain. Ketika kita mengalami kejenuha yang amat sangat maka semua orang yang ada di sekitar anda akana menjadi korban amukan anda tentunya. Akan tetapi ketika ada orang lain yang jenuh maka anda yang menjadi korban amukan maka anda marah. gila low, ngapain low marah ke egue. pasti kata itu yang akan terucap atau" low itu, di ajak ngobrol di cuekin, loe anggap gue ini apa ?" saya dapat berfikir seperti ini karena kejadian yang berada di sekitar saya juga demikian sehingga saya dapat mengambil kesimpulan seperiti itu.
Maka dari itu untuk mengatasi semua kejenuhan yang terjadi pada diri anda maka silahkan anda untuk beristirahat, berwisata, dan janganlah memforsir diri anda lebih dari yang anda mampu.
0 comments:
Post a Comment